STUDI BANDING PENGEMBANGAN SILVOPASTURA KELOMPOK ARGO LESTARI KE MENDHOLOGI FARM DI DESA PLAHOSAN KEC. PLAHOSAN KAB. MAGETAN
Sabtu 11
September 2024, Kelompok Tani Hutan Argo Lestari Desa Wayang Kecamatan Pulung
Kab. Ponorogo melakukan studi banding ke Mendhologi Farm di Desa Plahosan
Kecamatan Plahosan Kabupaten Magetan didampingi oleh Penyuluh Kehutanan
Kecamatan Pulung dan Penyuluh Kehutanan Ahli Madya CDK Wilayah Pacitan Wilker
Ponorogo. Argo Lestari merupakan Kelompok
Tani Hutan dengan kelas kelompok utama yang mempunyai kelola usaha salah
satunya wana ternak. Berhubungan dengan hal tersebut KTH Argo Lestari berniat
untuk belajar tentang metode pengelolaan hutan dengan mengkombinasikan komponen
kehutanan dengan peternakan (silvopastura).
Silvopastura
adalah bentuk agroforestri yang menggabungkan kegiatan kehutanan dan peternakan
dalam satu sistem pengelolaan lahan. Wujud dalam sistem silvopastura dalam
praktek dilapangan, yaitu dalam suatu kawasan hutan ditanami rumput atau jenis
hijauan pakan ternak tanpa merusak tegakan hutan. Bentuk silvopastura tersebut
dapat diterapkan dalam kawasan hutan yang penduduk di sekitarnya mengembangkan
usaha perternakan, tetapi tidak memiliki tempat pengembalaan, sehingga lahan di
bawah tegakan hutan dapat ditanami rumput yang dimanfaatkan untuk pakan ternak.
Para petani juga dapat mengandangkan ternaknya, tetapi pakan ternaknya diambil
dari dalam kawasan hutan yang terdapat dibawah tegakan hutan yang telah
ditanami rumput dan hijauan pakan ternak.
Bentuk silvopastura yang dikembangkan oleh Mendhologi Farm
yaitu penanaman rumput di bawah tegakan. Penanaman rumput dilakukan dalam upaya
pemenuhan kebutuhan pakan ternak. Pada musim kemarau, cadangan pakan ternak di
alam menipis sehingga diperlukan metode pengawetan pakan. Untuk memenuhi
kebutuhan pakan ternak Mendhologi Farm melakukan pengawetan pakan dengan metode
fermentasi. Pakan fermentasi merupakan pakan ternak yang telah
melalui proses perubahan struktur kimia yang dibantu oleh enzim mikroorganisme
seperti bakteri dan jamur. Proses fermentasi ini dilakukan dengan tujuan untuk
memperbiki kandungan nutrisi yang terdapat dalam jenis pakan yang akan
digunakan. Dalam pembuatan pakan fermentasi, biasanya dilakukan pencampuran
pakan jenis leguminosa dan graminae (rumputrumputan). Tujuan dari pencampuran
ini adalah untuk mendapatkan pakan yang memiliki kandungan nutrisi yang komplit
sesuai dengan yang dibutuhkan ternak. Ada banyak manfaat dari pakan fermentasi
ini, diantaranya dapat memperbaiki kandungan nutrisi dalam pakan, mengurangi
polusi bau pada ternak dan lingkungan sekitarnya, meningkatkan nafsu makan
ternak, dan yang terpenting yaitu dapat bertahan lama sehingga dapat membantu
peternak dalam penyediaan pakan dimusim kemarau.
Setelah melakukan
studi banding diharapkan Kelompok Tani Hutan Argo Lestari dapat menerapkan
metode pengelolaan hutan silvopastura sehingga mampu memberikan manfaat
ekonomi, sosial dan kelestarian lingkungan
Komentar
Posting Komentar